Mbak Cicha saat kunjungi pasar murah. (ist) |
KEDIRI, JatimTerkini.id - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Kediri bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK mengadakan pasar murah dan pembagian paket suvenir kepada warga kurang mampu. Mbak Cicha, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri, mengungkapkan bahwa pasar murah ini dilakukan dalam empat tahap, dimulai dari Desa Kandat, Kecamatan Kandat.
“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah, Mas Dhito (panggilan akrab bupati) untuk mengurangi beban masyarakat serta sebagai upaya pengendalian inflasi akibat terjadinya lonjakan harga bahan pokok akhir-akhir ini.” katanya ditemui di lokasi pasar murah.
Mbak Cicha menambahkan bahwa setelah pasar murah di Desa Kandat, kegiatan akan dilanjutkan ke Desa Joho, Kecamatan Semen, Desa Gedangsewu Kecamatan Pare, dan Desa Kwadungan, Kecamatan Ngasem, pada Minggu (7/4/2024) mendatang.
Untuk mendukung pelaksanaan pasar murah, pemerintah daerah bersama Tim Penggerak PKK menggandeng perusahaan swasta untuk menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau.
“Dalam kegiatan pasar murah ini, juga diadakan pemberian paket suvenir untuk warga Desa Kandat khususnya masyarakat yang lebih membutuhkan,” ungkapnya.
Sebanyak 300 paket suvenir dibagikan kepada masyarakat. Selain itu, dalam pasar murah tersebut, berbagai kebutuhan pokok seperti beras, telur, minyak goreng, gula, bawang, dan cabai tersedia dengan harga yang lebih terjangkau.
Selain pasar murah, Pemerintah daerah juga secara rutin melakukan pemantauan untuk memastikan keamanan dan ketersediaan stok bahan pokok di Kabupaten Kediri.
Menurut Tutik Purwaningsih, Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri, berdasarkan pemantauan, harga beberapa komoditas masih tinggi, terutama daging, namun harga komoditas lainnya sudah mulai turun.
“Jadi sampai hari ini pantauan dan analisa kami dari harga stabil, untuk telur sudah mulai landai, beras juga mulai turun, apalagi cabai,” tambahnya.