Komoditas ikan (Dok. Ist) |
JATIMTERKINI.ID - Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Ambon, Maluku, mencatatkan nilai ekspor perikanan daerah tersebut mencapai Rp400 miliar pada semester pertama tahun 2024.
"Nilai ekspor komoditas perikanan Maluku dari Januari sampai Juni 2024 sebesar Rp400 miliar atau setara dengan 25 juta dolar AS," ucap Kepala BPPMHKP Ambon Hatta Arisandi di Ambon, Senin
Berdasarkan data yang disampaikan, volume ekspor komoditas perikanan hidup pada periode Januari-Juni 2024 tercatat 297.920 ekor, meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya 177.362 ekor.
"Terjadi peningkatan sebesar 67,97 persen dibanding periode yang sama pada 2023," katanya.
Sementara itu, volume ekspor komoditas perikanan non-hidup pada periode yang sama mengalami penurunan, dari 6.595.325 kilogram (6.595 ton) pada 2023 menjadi 4.278.273 kilogram (4.278 ton) pada 2024 atau turun sekitar 35 persen.
Ekspor komoditas perikanan Maluku pada semester pertama 2024 dikirim ke 14 negara, di antaranya China, Amerika Serikat, Jepang, Hong Kong, Vietnam, Australia, Malaysia, Thailand, Singapura, Belanda, Filipina, Kanada, Korea Selatan, dan Arab Saudi.
"Sedangkan lima negara tujuan ekspor perikanan terbesar dari Maluku yaitu China, Amerika Serikat, Jepang, Hong Kong dan Vietnam," ucapnya.
Komoditas yang masih mendominasi adalah udang vaname, ikan tuna, grouper hidup, dan kepiting bakau.
Untuk meningkatkan layanan dan sinergi dengan lembaga terkait, BPPMHKP Ambon telah melakukan berbagai inovasi, seperti program jemput bola langsung kepada pelaku usaha melalui tim reaksi cepat Tatihu, layanan sertifikasi ekspor 24 jam, serta Sistem Layanan Cepat Virtual (Silapatua) yang menjangkau seluruh kabupaten dan kota di Maluku untuk kegiatan sertifikasi penerapan Program Manajemen Mutu Terpadu (PMMT)/HACCP dan Cara Karantina Ikan yang Baik (CKIB).
"Ekspor komoditas perikanan dari Maluku tidak terlepas dari kerja keras dan komitmen seluruh elemen BPPMHKP Ambon dan instansi terkait seperti Bea Cukai Ambon, Dinas Kelautan dan Perikanan Maluku dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Maluku untuk memastikan kemudahan dalam proses perizinan dan Pelayanan ekspor dari Maluku," katanya
Dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan dapat mendorong peningkatan ekspor perikanan Maluku di masa mendatang.